Pangeran Langit
Di sebuah perkampungan yang sangat terpencil. Terdapat seorang wanita dengan kehidupannya yang sangat sederhana dan dari orang yang tidak kekurangan. Tetapi di dalam keluarganya dia diajarkan untuk hidup sederhana. Dia bernama Kushi panggilannya Shy dan dia mempunyai adik bernama Dila. Suatu hari Kushi memasuki kelas 2 SMA yang tempat tinggalnya tidak jauh dari rumahnnya. Kushi sangat senang memasuki kelas 2 SMA, tapi dia juga sedih karena dia masuk kelas yang di inginkan tetapi orang tuanya menginginkannya masuk jurusan yang sama seperti teman sepekerjaannya dengan mereka.Dan kushi pun berusaha untuk pindah jurusan seperti apa yg orang tuanya inginkan. Kushi meminta pertolongan kepada guru-guru yang ada di sana, meminta pertolongan kepada petugas yang bekerja di ruang tata usaha dan sampai dia lelah karena memikirkan Jurusan yang diinginkan orang tuanya.
Keesokan harinya.....
"Selamat datang kepada murid yang sudah lulus dan naik ke kelas 2 IPS ini. Bagaimana dengan pengalaman kalian di kelas 1 ...? Perkenalkan nama ibu Ishita dan ibu di sini sebagai wali kelas kalian dan mengajar pelajaran Sosiologi. Sebelum ibu melanjutkan yang lain Ibu mau kenal dari murid-murid ibu yang cantik dan tampan ini.Hmm,,, Mulai dari duduknya paling depan. Namanya siapa, Asal dari mana ....?"
Satu per satu memperkenalkan namanya sambil berdiri dari mulai Qori, Ibnu, Rio, Dea, Citra, Mia, Sinta, Kirra, Hito, Wina, Gerry, Santoso, Syahril, Ambar, Aditya, Zara dan lain lain. dan dari beberapa tempat tinggal yang cukup jauh. Hanya Kushi saja yang jarak antara sekolah dengan tempat tinggalnya sangat berdekatan. Sebelum sekolah di SMA Negeri 5. Shy tidak kenal siapapun baik itu guru-guru yang tinggal sangat berdekatan dengan Shy. Yang hanya dia tau yang tinggal bersamanya itu adalah Pak UK panggilannya jika tetangganya memanggilnya termasuk Shy.
Shy termasuk anak yang pemalu dikarenakan dahulunya mengalami masa yang sulit dihadapinya ketika dia masih menduduki SMP dahulu. Dari mulai Shy setiap hari menjadi tempat bullian dan fitnahan yang kejam dari teman-temannya terdahulu serta ada yang mengancam jika hal yang dialami oleh Shy sampai di beritahukan oleh orang lain. Sampai pada akhirnya Shy pun merasa segan ketika dia ingin menjadi temannya. Karena Shy berfikir kalau dia kenal sama orang dia pasti akan seperti yang dahulu dia alami. Tetapi walaupun Shy banyak yang tidak ingin berteman dengannya karena dia bertubuh tinggi besar ada yang sampai saat ini menjadi sahabat baik hingga sekarang namanya Rini.
Shy pun mengikuti pelajaran dengan penuh semangat dalam 3 hari ini. Sampai pada akhirnya.
"Kamu siapa nak...?"
"Saya Kushi bu...!"
"Maaf nak kamu tidak ada di daftar nilai saya. coba kamu liat lagi ke kelas yang lain"
"Akh... ! masa si bu ...?" Shy pun berlari keluar kelas dan melihat namanya dan ternyata namanya tidak ada. Lalu dia berlari langsung ke jurusan IPA dari IPA 6,5,4,3,1 ternyata tidak ada dan terakhir belum terlihat IPA2 dan setelah di periksa di IPA 2 nama Kushi Gyna Feranda ternyata ada. Dengan cepatnya dia langsung pergi ke kelas IPS 3 kelas pertama yang dia inginkan sambil menggerutu sendirian.
"Kenapa saat udah nyerah untuk pindah baru di letakkan di Kelas IPA kenapa tidak dari kemarin...? hadeehh... peraturan yang aneh. Sudahlah sudah setengah jalan masa di berhentiin sih."
Sesampainya di kelas
"Shy gimana hasilnya nama kamu ada nggak di papan...?"
"Di papan kelas ini ga ada Ni...! Adanya,,, di Kelas IPA...! Aku mau pindah tapi pelajarannya udah setengahnya menurut kamu gimana... ?"
" Itu sih...!Terserah kamu,,, pilihannya ada di kamu. Kamu mau terus atau mau berhenti dan pindah ke kelas IPA itu terserah. Karena masa depan kamu yang raih bukan orang lain yang raih kan. Bukan juga Orang Tua kamu juga yang raih juga kan....?" Jelas Ani
"Iyaa... sih Ni ! Tapi,,, ??? Hmm,,, Yasudahlah nanti malam aku pikirkan jalan keluarnya gimana...?"
"Yasudah,,, kamu pikirkan baik-baik jangan sampai kamu menyesal di kemudian hari"
"Baiklah...! Makasih yaa sarannya....?"
"Sama-sama Shy..!"
Pelajaran kedua pun di mulai Shy pun mengikutinya dengan baik dan banyak dibenaknya pertanyaan yang ingin di tanyakan, dia malu karena takut kejadian dahulu kembali terulang. Tapi, dia halau dengan cepat karena ia tidak ingin menambah beban jika ia tidak bertanya langsung. Lalu ketika Shy ingin bertanya pelajarannya pun sudah selesai.
'Pokoknya nanti kalau ada yang menyakiti aku aku akan melupakan semua kejadian dalam sekejap. Karena akansakit jika diingt terus..!' Gerutunya dalam hati sambil cemberut
"Hai, ngelamun aja nih....?Saya Syaril panggilanku Aril. Kamu siapa"
"Nggak kenapa-napa kok...?Aku Kushi panggil aku Shy. "
"Ouh yaudah kalau nggak apa-apa mah. Kirain saya ada masalah...?"
"Nggak kok...!"
"Selamat Siang Anak-anak...!" Di ruangan semua kembali ke tempat duduk masing-masing setelah mendengar Pak Hyuto dari ruangan pintu masuk.
"Selamat Siang Paakk.....!!!"
"Perkenalkan nama saya Hyuto Panggil saja Pak Uto yaa...! Saya di sini tidak menggurui tapi di sini saya akan sharing tentang pelajaran yang akan saya sampaikan.Sebelum saya mulai saya mau kenal nih sama kalian. Dari mulai yang paling belakang."
Sama seperti kepada ibu Ishita dengan memperkenalkan satu per satu nama dan juga asal mereka dari mana.
"Kushi tinggal kamu masih daerah cikarang. tempatnya dimana...? Waahh... dekat sama rumahnya pak Uk yaa Shy ...? "
"Iiiiyyaa... Pak...!"
Pelajaran pun di mulai Pak Uto menjelaskan tentang kesenian. Karena Pak Uto guru mata pelajaran kesenian. Dia menjelaskan dari mulai arti Ilmu Kesenian sampai apa yang harus di jadikan pekerjaan rumah.
"Nah tolong bawa palan kayu yang sudah ada jaringnya dan pewarna pakaian. Besok kita akan membuat sablon sendiri yaa... dan jangan lupa lain yang ingin di sablon, boleh kain bekas atau kain baru yang ingin kalian pakai dengan hasil sablon sendiri. okee...?"
TEENNGG..... WAKTU SUDAH HABIS SILAHKAN PULANG KE RUMAH MASING-MASING
"Hufft... Alhamdulillah udah selesai juga pelajarannya.Tapi dapat kotak kayu dari mana yaa... Uhhmm,,, yaudah daahh... aku bilang aja sama ayah kali aja bisa ?"
"HOY..... kamu ngelantur sendiri aja?"
"akh ... nggak, sejak kapan kamu ada di sini ril ?"
"Sejak kamu ngelamun sambil ngelantur ?"
"Ngelantur ? sejak kapan aku ngelantur Rill?"
"Sejak tadi....!"
"AHAHAHAAA.... ada -ada aja kamu ini ril ?"
"Habis kamu bicaranya ngelantur gitu."
Shy pun merapikan bukunya dan pulang ke rumahnya yang tak jauh dari rumahnya. Tiba - tiba ada yang memanggilnya dari sebrang kelas. Orangnya lebih bersih seperti pangeran dan memakai setelan jas berdasi.
"Shy buruan saya bisa telat nih...?"
"Maaf kamu siapa ... ? Kamu kok tau nama saya....?"
"Saya pasti tau nama kamu. o... iya, perkenalkan saya Rohan Taresh dan Kamu itu Kushi kan dan panggilannya Shy dan tadi teman kamu tapi sepertinya sedang mendekati kamu Shy. Makanya saya cepat - cepat nemuin kamu sebelum kamu di rebut sama orang lain....!!!"
"Maaf itu bukan urusan kamu. Saya mau ada yang suka atau tidak bukan urusan kamu pastinya... !"
"Baiklah, tapi kalau kamu butuh bantuan atau ada masalah kamu tinggal panggil Rohan saja. Pasti saya akan langsung di depan kamu."
"Kushi.... kamu lagi bicara dengan siapa ....!!!"
"Akh... nggak sama siapa-siapa kok Rill..?? Uhm.... kamu kok belum pulang Ril...!!"
"Ooooh.. ini baru mau pulang... oiiyyaa jangan ngomong sendiri yaa... ! Nanti ada yang ngikutin loohh...!!"
"Oooh... iyaa... yaudh aku pulang duluan yaa... Daggghh..."
"Daagghh.. Hati-hati yaa"
"Shy siapa sih dia. ! kenapa dia segitu carenya sama kamu... !"
"Hadduuhh... !!! Rohaan dia itu cuma teman aku ngapain kamu nanya kayak gitu ..! Emangnya kamu suka sama dia ?Kalau suka ambil aja saya rela kok"
"Ya ampun... ! Shy ngapain saya sama kamu kalau saya suka sama yang namanya Arill tuh udah dari dulu saya ngikutin terus dia...! Yaudah udah sampai rumah kan ? Saya juga harus pulang karena banyak pekerjaan yang harus saya kerjakan. Sebelum saya pergi kamu tutup mata 5 menit oke..!!"
"Buat apa ..!"
"udah tutup mata aja dulu"
"Hmm... Baiklaah kalau itu memaksa"
Dengan perlangan Shy pun menutup mata dengan tangannya dan tanpa sengaja dia liat kenapa harus tutup mata kalau dia pergi. Dan yang di lihatnya Rohan langsung berubah menjadi sesosok pangeran yang seperti di negeri dongeng dengan baju sama seperti dunia dongeng. Daan... Langsung meluncur dan hilang tanpa jejak. Tapi dia meninggalkan sebuah kertas untuk Shy yang berisi.
'Aku harap kamu bisa menjaga rahasia ini dengan baik. Aku tahu kamu mengintipku ketika aku pergi. Aku hanya berharap kamu dan aku d takdirkan untuk bersama walaupun kita dari dunia yang berbeda. Nanti malam temui aku di taman yang tak jauh dari rumahku dan panggil aku ketika kamu sampai. Aku akan cerita semuanya sama kamu. By Rohan Taresh yang merindukanmu"
'Apakah rohan benar - benar bicara serius ataukah hanya ingin menyenangkan perasaan aku yang lagi galau gini... Akh,,, yang penting sekarang gimana caranya buat kotak kayu untuk sablon' Pikirnya
Malampun tiba....
Shy beres-beres buku dan siap untuk sholat maghrib. Selesai sholat maghrib ia langsung bicara dengan orang tuanya yang saat itu sedang sibuk sekali dengan pekerjaannya yang belum terselesaikan hingga malam hari seperti ini. Sampailah pada adzan Isya. Shy pun melaksanakan Sholat Isya. Setelah itu dia langsung meminta ijin untuk keluar pergi ke taman
"Kak, mau kemana ...."
"Mau ke taman mah...!"
"sama siapa ke sananya kak ?"
"Uhm sama Fina mah."
"ouh.. yaudah hati-hati di jalan yaa kak.."
"iyaa Maah.."
Shy pun langsung pergi ke taman yang sudah di janjikan sama Rohan. Lalu di jalan Shy nggak sengaja memanggil nama Rohan 3 kali. Sentak saja Rohan pun datang langsung yang masih memakai baju pangerannya. Lalu Shy pun langsung menertawakan Rohan
"Hahahahaaaa.... Rohan kenapa kamu masih memakai pakaian adat kamu ...?"
" Habis kamu memanggil. Saya kira itu baju. Jadinya aku langsung menemui kamu tanpa berpikir apakah aku harus memakai baju yang kemarin lagi. Ataukah berbeda dari yang ini."
"kamu kenapa ngajak aku ke sini ? Padahal aku bukan siapa-siapa kamu. Kita baru aja ketemu tadi pas pulang sekolah."
"Memang kita baru aja ketemu... Tapi aku udah tau kamu dari kamu SMP dulu. Kamu selalu menangis setiap kamu ingin berteman dengan temanmu..."
"............................................"
"Maka dari itu saya ingin bertemu dengan kamu. Serta ingin melindungi kamu tanpa melukai kamu sendiri.."
"Jadi kamu yang selalu ngirim angin ketika aku sedih di atas tangga mushola ..??"
"Iyaa... itu saya yang selalu mengirimkan angin untuk kamu Shy dan saat itu pula saya udah suka sama kamu dari awal...!!"
"Kamu tidak bercanda kan Rohan... "
"Tidak Shy... Aku tau kamu itu orangnya sangat baik. Walaupun saya tau nanti saat kamu dewasa. Kamu akan menjadi orang yang sangat perasa, dan sangat egois sama teman kamu sendiri. Sehingga banyak yang menjauhi kamu. Makanya aku di sini dan akan selalu ada untuk kamu karena kamu ingin selalu d perhatikan benar tidak ?"
"kok kamu bisa tau masa depanku seperti apa ?"
BERSAMBUNG.........
Note: Kelanjutannya Di tunggu sajaa..... ARIGATOU GOZAIMASU.... ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar